Salam Redaksi

Selamat datang di Suara Demartha

Jumat, 26 Februari 2010

SEHAT ALA RASULULLAH

Sebagai dokter, maka sehat lah tujuan utama kita
sebagai umat islam, maka Nabi Muhammad SAW lah tauladan kita

pengaplikasian ilmu kedokteran dengan agam?
tentu bisa
ini dia sehat ala Rasulullah



1. SELALU BANGUN SEBELUM SUBUH

Rasul selalu mengajak ummatnya untuk bangun sebelum subuh, melaksanakan sholat sunah dan sholat Fardhu,sholat subuh berjamaah.

Hal ini memberi hikmah yg mendalam antara lain :

- Berlimpah pahala dari Allah
- Kesegaran udara subuh yg bagus utk kesehatan/ terapi penyakit TB

- Memperkuat pikiran dan menyehatkan perasaan

2. AKTIF MENJAGA KEBERSIHAN
Rasul selalu senantiasa rapi & bersih, tiap hari kamis atau Jum’at
beliau mencuci rambut-rambut halus di pipi, selalu memotong kuku, bersisir dan berminyak wangi. "Mandi pada hari Jumaat adalah wajib bagi setiap orang-orang dewasa. Demikian pula menggosok gigi dan memakai harum-haruman" (HR Muslim)

3.TIDAK PERNAH BANYAK MAKAN

Sabda Rasul :
"Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami makan tidak terlalu banyak (tidak sampai kekenyangan) "(Muttafaq Alaih)
Dalam tubuh manusia ada 3 ruang untuk 3 benda :
Sepertiga untuk udara, sepertiga untuk air dan sepertiga lainnya untuk makanan.Bahkan ada satu tarbiyyah khusus bagi ummat Islam dengan adanya
Puasa Ramadhan untuk menyeimbangkan kesehatan

4. GEMAR BERJALAN KAKI
Rasul selalu berjalan kaki ke Masjid, Pasar, medan jihad, mengunjungi rumah sahabat, dan sebagainya. Dengan berjalan kaki, keringat akan mengalir,pori- pori terbuka dan peredaran darah akan berjalan lancar. Ini penting untuk mencegah penyakit jantung

5. TIDAK PEMARAH
Nasihat Rasulullah : "Jangan Marah"diulangi sampai 3 kali. Ini menunujukkan hakikat kesehatan dan kekuatan Muslim bukanlah terletak pada jasadiyah belaka, tetapi lebih jauh yaitu dilandasi oleh kebersihan dan kesehatan jiwa.

Ada terapi yang tepat untuk menahan marah :
- Mengubah posisi ketika marah, bila berdiri maka duduk, dan bila duduk maka berbaring

- Membaca Ta 'awwudz, karena marah itu dari Syaithon
- Segeralah berwudhu
- Sholat 2 Rokaat untuk meraih ketenangan dan menghilangkan kegundahan hati

6. OPTIMIS DAN TIDAK PUTUS ASA
Sikap optimis akan memberikan dampak psikologis yang mendalam bagi kelapangan jiwa sehingga tetap sabar, istiqomah dan bekerja keras, serta tawakal kepada Allah SWT

7. TAK PERNAH IRI HATI
Untuk menjaga stabilitas hati & kesehatan jiwa, mentalitas maka menjauhi
iri hati merupakan tindakan preventif yang sangat tepat. ::Ya Allah,bersihkanlah hatiku dari sifat sifat mazmumah dan hiasilah diriku dengan sifat sifat mahmudah

KESIAPAN DOKTER INDONESIA DALAM MENGHADAPI AFTA

PERAN DOKTER DALAM MENGHADAPI AFTA

Oleh : Engga Demartha

FK UNAND


AFTA (ASEAN Free Trade Area) adalah sebuah persetujuan oleh ASEAN mengenai sektor produksi lokal di seluruh negara ASEAN termasuk di dalam bidang kesehatan. Hal ini memungkinkan bagi dokter-dokter dari luar negri membuka praktek di Indonesia dan tentu saja menjadi daya saing bagi dokter-dokter di Indonesia. Untuk itu pemerintah Indonesia telah menyiapkan strategi-strategi agar tenaga kesehatan yang ada tidak kalah bersaing dengan tenaga kesehatan asing,yaiitu berupa sistim kesehatan nasional dimana mencakaup upaya kesehatan, pembiayaan kesehatan, sumber daya manusia kesehatan, farmasi, alat kesehatan dan makanan, manajemen dan informasi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. Dan tenaga kesehatan khususnya dokter umum (dokter keluarga) dengan adanya sistem pelayanan kedokteran terpadu mempunyai paradigma sehat yaitu dimana dokter mengharapkan banyak masyarakat yang sakit agar dapat menjaga lingkungan yang mereka jaga agar tetap sehat atau meningkatkan kesejahteraannya tentunya melalui peran aktif dokter yaitu upaya promotif dan preventif.


Dalam Undang-Undang No. 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran, tidak menutup kemungkinan tenaga kesehatan asing membuka praktik di indonesia sesuai dengan peraturanyang telah ada yaitu memiliki surat tanda registrasi yang di harus di registrasi setiap 5 tahun. Di tambah lagi dengan tidak adanya regulasi untuk dokter/dokter gigi WNA yang akan melakukan praktik kedokteran secara perorangan membuat daya penetrasi dari tenaga kesehatn asing sangat besar untuk praktik di Indonesia.


Untuk itu, selain membuat regulasi praktek tenaga kesehatan asing, pemerintah dan tenaga kesehatan lokal juga harus meningkatkan sumber daya manusia, peningkatan pelayanan kesehatan, serta perlu diimbangi dengan gencarnya kegiatan promosi yang efektif dan efisien, tepat guna dan tepat sasaran dengan terus mengembangkan karakter “interprenuership” pada sektor kesehatan.


Banyak tanggapan miring dari masyarakat tentang kesiapan tenaga dan pelayanan kesehatan dengan adanya AFTA ini. “Soalnya selama ini para masyarakat Indonesia lebih suka berobat dengan dokter asing karena masyarakat lebih percaya dan meragukan kualitas dokter di Indonesia,di tambah lagi aparat di negara ini juga lebih suka berobat ke luar negri dari pada berobat dengan dokter lokal. Tindakan ini juga membuat pertimbangn bagi rakyat Indonesia kalau dokterluar negri lebih hebat”, ujar seorang pasien RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Ini merupakan pekerjaan rumah untuk pemerintah dan tenaga kesehatan di Indonesia untuk berpacu dengana tenagakesehatan asing dengan memperbaiki regulasi, sarana prasarana serta sumber daya manusia yang ada.(engga)

Kamis, 25 Februari 2010

MENKES RESMIKAN PROGRAM INTERNSHIP DI PADANG


Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia Endang Rahayu Sedyaningsih meresmikan Soft Launching Program Internship Dokter Indonesia untuk mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Senin (22/2) di Gubenuran.

Program Internship yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia ini, untuk mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan dan etika dalam praktek kedokteran dengan kurikulum berbasis kompetensi yang sudah setara dengan kurikulum ditingkat internasional.

Program ini diwajibkan bagi calon dokter untuk mengikuti praktek selama satu tahun 10 bulan di Rumah Sakit dan dua bulan di Puskesmas. Sehingga tercipta komunikasi yang baik antara dokter dengan pasiennya.

Hal ini disampaikan Menkes Endang Rahayu ketika meresmikan Soft Launching Program Internship Dokter Indonesia untuk Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Acara ini juga dihadiri Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Djalal, Sekda Provinsi Sumatera Barat, serta Ikatan Dokter Indonesia.

Kata Endang, ini sebuah sejarah baru bagi pendidikan kedokteran di Indonesia, untuk mempersiapkan calon dokter yang profesional dalam menjalankan tugasnya dengan langsung terjun kelapangan. "Program ini pioner bagi pendidikan berbasis kompetensi, khusunya di bidang kedokteran," katanya.

Pendidikan calon dokter ini dibawah supervisi pembimbing. Peserta nantinya akan ditempatkan di beberapa Rumah Sakit dan Puskesmas yang ada di Sumatera Barat. Jadi nanti akan ada koordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk penempatannya.

"Pemda di harapkan untuk bisa menyiapkan Rumah Sakit dan Puskesmas untuk penempatan peserta internsip ini, baik itu tenaga, program maupun peralatan untun pendukung," ujarnya.

Kata Endang, program ini juga akan bermanfaat bagi RS dan Puskesmas tersebut, karena dengan adanya peserta internsip ini tenaga pelayanan akan bertambah, sehingga mutu layanan kesehatan di daerah tersebut berdampak baik dan memuaskan masyarakat.

Sementara, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat menyatakan kesiapan dalam penyedian RS dan Puskesmas untuk penempatan peserta internsip tersebut. "Di wilayah Sumatera Barat ada 16 RS dan 247 Puskesmas yang bisa dimanfaatkan untuk peserta intersip Fakultas Kedokteran UNAND,"

Sabtu, 13 Februari 2010

SEJARAH VALENTINE JAUH DARI BUDAYA ISLAM




iseng iseng sambil buka facebook, saya mengutak atik dunia maya mencari tau
APA SIH VALENTINE ITU
daaaan
ternyata valentine itu jauh banget dari budaya islam

untuk itu saya mencoba berbagi kepada teman-teman tentang apa itu valentine dan bagaimana sejarahnya
yang saya ambil dari salah satu situs

i berbagai belahan dunia, orang beramai-ramai mengamini bahwa tanggal 14 Februari adalah hari Velentine. Di Indonesia pun, para warganya turut menyambut gembira datangnya hari kasih sayang ini, meskipun sebenarnya mereka tak tahu pasti mengapa harus ikt merayakan hari tersebut.

Bukankah untuk menunjukkan rasa sayang kita terhadap teman, kekasih ataupun keluarga kita tak perlu menunggu datangnya tanggal 14 februari, kita bisa menunjukkannya setiap hari. Kita juga tak perlu mengeluarkan uang banyak untuk membeli coklat, bunga dan pernak-pernik lainnya untuk menunjukkan rasa sayang kita, cukup dengan perhatian yang tulus.

Terlepas dari itu semua, marilah kita kupas secara detail keistimewaan hari Valentine yang kedatangannya selalu membuat dunia menjadi serba merah muda. Beberapa para ahli mengatakan bahwa asal mula Valentine itu berkaitan dengan St. Valentine. Ia adalah seorang pria Roma yang menolak melepaskan agama Kristen yang diyakininya.

Ia meninggal pada 14 Februari 269 Masehi, bertepatan dengan hari yang dipilih sebagai pelaksaan ‘undian cinta’. Legenda juga mengatakan bahwa St. Valentine sempat meninggalkan ucapan selamat tinggal kepada putri seorang narapidana yang bersahabat dengannya. Di akhir pesan itu, ia menuliskan : “Dari Valentinemu”.

Sementara itu sebuah cerita lain mengatakan bahwa Saint Valentine adalah seorang pria yang membaktikan hidupnya untuk melayani Tuhan di sebuah kuil pada masa pemerintahan Kaisar Claudius. Ia dipenjarakan atas kelancangannya membantah titah sang kaisar. Baru pada tahun 496 Masehi, pendeta Gelasius menetapkan 14 Februari sebagai hari penghormatan bagi Valentine.

Akhirnya secara bertahap 14 Februari menjadi hari khusus untuk bertukar surat cinta dan St. Valentine menjadi idola para pecinta. Datangnya tanggal itu ditandai dengan pengiriman puisi cinta dan hadiah sederhana, semisal bunga. Sering juga untuk merayakan hari kasih sayang ini dilakukan acara pertemuan besar atau bahkan permainan bola.

Di AS, Miss Esther Howland tercatat sebagai orang pertama yang mengirimkan kartu valentine pertama. Acara Valentine mulai dirayakan besar-besaran semenjak tahun 1800 dan pada perkembangannya, kini acara ini menjadi sebuah ajang bisnis yang menguntungkan.

Perlahan semarak hari kasih sayang ini merebak keluar dan menular pada masyarakat di seluruh dunia dibumbui dengan versi sentimentak tentang makna valentine itu sendiri. Bahkan anak-anak kecil pun tertular dengan wabah ini, mereka saling berkirim kartu dengan teman-temannya di sekolah untuk menunjukkan rasa sayang mereka.

Sejarah Hari Valentine

Asal mula hari Valentine tercipta pada jaman kerajaan Romawi. Menurut adat Romawi, 14 Februari adalah hari untuk menghormati Juno. Ia adalah ratu para dewa dewi Romawi. Rakyat Romawi juga menyebutnya sebagai dewi pernikahan. Di hari berikutnya, 15 Februari dimulailah perayaan ‘Feast of Lupercalia.’

Pada masa itu, kehidupan belum seperti sekarang ini, para gadis dilarang berhubungan dengan para pria. Pada malam menjelang festival Lupercalia berlangsung, nama-nama para gadis ditulis di selembar kertas dan kemudian dimasukkan ke dalam gelas kaca. Nantinya para pria harus mengambil satu kertas yang berisikan nama seorang gadis yang akan menjadi teman kencannya di festival itu.

Tak jarang pasangan ini akhirnya saling jatuh cinta satu sama lain, berpacaran selama beberapa tahun sebelum akhirnya menikah. Dibawah pemerintahan Kaisar Claudius II, Romawi terlibat dalam peperangan. Claudius yang dijuluki si kaisar kejam kesulitan merekrut pemuda untuk memperkuat armada perangnya.

Ia yakin bahwa para pria Romawi enggan masuk tentara karena berat meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Akhirnya ia memerintahkan untuk membatalkan semua pernikahan dan pertunangan di Romawi. Saint Valentine yang saat itu menjadi pendeta terkenal di Romawi menolak perintah ini.

Ia bersama Saint Marius secara sembunyi-sembunyi menikahkan para pasangan yang sedang jatuh cinta. Namun aksi mereka diketahui sang kaisar yang segera memerintahkan pengawalnya untuk menyeret dan memenggal pendeta baik hati tersebut.

Ia meninggal tepat pada hari keempat belas di bulan Februari pada tahun 270 Masehi. Saat itu rakyat Romawi telah mengenal Februari sebagai festival Lupercalia, tradisi untuk memuja para dewa. Dalam tradisi ini para pria diperbolehkan memilih gadis untuk pasangan sehari.

Dan karena Lupercalia mulai pada pertengahan bulan Februari, para pastor memilih nama Hari Santo Valentinus untuk menggantikan nama perayaan itu. Sejak itu mulailah para pria memilih gadis yang diinginkannya bertepatan pada hari Valentine.

Kisah St. Valentine

Valentine adalah seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ketiga. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut, dan ia bukan satu-satunya. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamya.

Namun sayangnya keinginan ini bertepuk sebelah tangan. Para pria enggan terlibat dalam perang. Karena mereka tak ingin meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Hal ini membuat Claudius sangat marah, ia pun segera memerintahkan pejabatnya untuk melakukan sebuah ide gila.

Ia berfikir bahwa jika pria tak menikah, mereka akan dengan sennag hati bergabung dengan militer. Lalu Claudius melarang adanya pernikahan. Para pasangan muda menganggap keputusan ini sangat tidak manusiawi. Karena menganggap ini adalah ide aneh, St. Valentine menolak untuk melaksanakannya.

Ia tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta, yaitu menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta meskipun secara rahasia. Aksi ini diketahui kaisar yang segera memberinya peringatan, namun ia tak bergeming dan tetap memberkati pernikahan dalam sebuah kapel kecil yang hanya diterangi cahaya lilin, tanpa bunga, tanpa kidung pernikahan.

Hingga suatu malam, ia tertangkap basah memberkati sebuah pasangan. Pasangan itu berhasil melarikan diri, namun malang ia tertangkap. Ia dijebloskan ke dalam penjara dan divonis mati. Bukannya dihina, ia malah dikunjungi banyak orang yang mendukung aksinya. Mereka melemparkan bunga dan pesan berisi dukungan di jendela penjara.

Salah satu dari orang-orang yang percaya pada cinta itu adalah putri penjaga penjara. Sang ayah mengijinkannya untuk mengunjungi St. Valentine di penjara. Tak jarang mereka berbicara selama berjam-jam. Gadis itu menumbuhkan kembali semangat sang pendeta itu. Ia setuju bahwa St. Valentine telah melakukan hal yang benar.

Di hari saat ia dipenggal,14 Februari, ia menyempatkan diri menuliskan sebuah pesan untuk gadis itu atas semua perhatian, dukungan dan bantuannya selama ia dipenjara. Diakhir pesan itu, ia menuliskan : “Dengan Cinta dari Valentinemu.”

Pesan itulah yang kemudian merubah segalanya. Kini setiap tanggal 14 Februari orang di berbagai belahan dunia merayakannya sebagai hari kasih sayang. Orang-orang yang merayakan hari itu mengingat St. Valentine sebagai pejuang cinta, sementara kaisar Claudius dikenang sebagai seseorang yang berusaha mengenyahkan cinta.

VALENTINE SALAH SATU BUDAYA SETAN




tulisan ini ku baca dari salah satu blog saudara ku
aku hanya ingin berbagi dan menyelamatkan saudara saydara ku dari kekufuran dan kekafiran
semoga bermanfaat

Pernah jalan-jalan di Mal, Toko buku-toko buku, pas bulan Februari ini coba deh kamu jalan-jalan ke mal-mal, toko buku-toko buku, coba perhatikan di sekeliling anda, diatap-atap or langit-langit terpampang gambar warna merah jambu, ada yg berbentuk dua buah hati jambu, kayaknya sih meriah banget…apalagi pas kamu sedang bersama doi, wuih kelihatan romantis tis..tis..tis...(yg ini pasti perasaan kamu).



Memangnya, ada apa dengan bulan Februari sih, kok banyak terpampang gambar hati merah jambu?, Di antara meriahnya warna merah jambu terpampang tulisan besar-besar “Happy Valentine Day”, di TV dan Radio, majalah maupun Koran pun seolah tidak ingin ketinggalan menampilkan iklan Hari Valentine, memanfaatkan isu valentine day dengan menyelenggarakan acara-acara wah, apalagi hal ini juga dimeriahkan dengan remaja putra-putri yang sedang asyik gaul.



Ya itulah…hari valentine, or hari dimana kita berkasih sayang, dulu pas SMP sih saya denger aja apa hari valentine day itu, tapi waktu itu nggak tahu apa sih sebenarnya valentine day, apa lagi ikut merayakannya…



Pemandangan perayaan valentine day agaknya tidak lah telalu asing di Kota kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta dll. Dimana Remaja putra dan putri, cewek cowok, walaupun masih SMP kelas I sudah kenal yang namanya budaya setan ini, mereka biasanya menghabiskan perayaan ini dengan mengadakan lomba saling merayu antara lawan jenis, saling memberikan bunga, permen kepada pacarnya, ngadain pesta musik tdk peduli disitu terjadi percampuran pria dan wanita non-mahram, disertai dengan minuman keras, sampek ajang buka-bukaan baju, membuang-buang uang ortunya sekena perutnya, bahkan acara ini dijadikan justifikasi para cowok dan cewek untuk mengekspresikan hawa nafsunya kepada lawan jenis, misalnya mencium pipi, memegang tangan, sampai adegan syetan, nauudzu billahi min dzaliki.


Lucunya perayaan ini pun rupanya tdk dimonopoli oleh anak muda, para bapak-bapak dan Ibu-ibu, tante-tante pun tidak ketinggalan ‘bertaklid’ merayakan budaya sampah ini, seolah-oleh bertameng merayakan hari kasih sayang, mereka menjustifikasi hal ini dengan merayakan bersama-sama dengan lawan jenisnya, saling membagikan bunga, berpesta bahkan mencontoh seperti apa yg dilakukan “anak-anaknya”.



Yang miris yaitu, aktivitas ini telah menjarah remaja islam, remaja yang diwanti-wanti oleh Nabi Muhammad saw, untuk tidak taqlid kepada cara hidup orang kafir. Untuk selalu mengikatkan perilakunya agar merujuk pada islam, menjadikan halal haram sebagai patokan dalam seluruh perbuatannya, malah larut dalam perayaan jahiliah ini dengan meninggalkan akidah islam.



Lalu Mengapa sih remaja islam terprovokasi acara bejat ini?, bagaimana pula asal-usul Valentine day?, dan bagaimana Pandangan Islam terhadap perayaan valentine day, serta sikap yang harus kita ambil seperti apa?, berikut ini jawaban pertanyaan diatas.





Asal-Usul Valentine Day


Valentine Day biasa dirayakan tiap tanggal 14 Februari, Mengapa sampai ada valentine day ? Setidak-tidaknya ada beberapa legenda diantaranya; adalah Kerajaan Romawi, yang dipimpin Kaisar Claudius II sekitar Abad III masehi, pada saat itu Kerajaan Romawi sering terlibat dalam kampanye perang berdarah-darah dengan kerajaan lain. Saat itu banyak orang laki-laki yang enggap bergabung dengan kesatuan militer yang dia kerahkan, alasannya adalah bahwa mereka lebih mencintai istri dan keluarganya dan tdk mau meninggalkan mereka untuk berperang apalagi perang yg memakan berbulan-bulan, bahkan tahunan. Kaisar yang kejam tersebut mencari jalan dengan melarang perkawinan dan tidak mengijinkan perkawinan para pemuda, diharapkan pemuda tersebut menjadi prajurit/tentara dlm kesatuan militer, menurut Kaisar prajurit yang bagus itu pemuda yg tidak menikah.



Melihat bentuk ketidakadilan, kesewenang-wenangan Penguasa Romawi tersebut, Seorang pemuda yg bernama Valentinos atau orang yg bernama Valentine mempertahankan percintaannya diwilayah kekuasaan Kaisar II, bahkan dia melaksanakan perkawinannya dengan sembunyi-sembunyi kendati Sang Kaisar melarang hal ini. Akhirnya berita tentang perkawinannya tercium juga oleh Sang Kaisar, Seketika itu Ia menangkap dan memenjarakan Valentine hingga ia meninggal tanggal 14 Pebruari 270 Masehi.



Beberapa ratus tahun kemudian acara Valentine Day berkembang pesat seperti yg kita kenal dewasa ini, pada waktu itu Agama Kristen lagi pesat-pesatnya berkembang di Eropa.



Sedangkan legenda yang lain menyatakan bahwa Ketika Valentine dipenjara di Romawi, Ia tertarik dengan seorang gadis dan jatuh cinta kepadanya, gadis yang pernah mengunjunginya selama masa penahananya, dimana gadis itu sendiri saudara dari orang yg memenjarakan Valentine. Diduga Ia menulisi surat kepada gadis tersebut dan menandatanganinya “from your valentine”. Paus Gelasius kemudian mendeklarasikan tanggal 14 Pebruari sebagai Valentine Day sekitar abad 498 M.


Demikianlah beberapa legenda seputar valentine day, namun yang jelas bahwa masih terjadi kesamaran, dan bias seputar valentine day dan legenda versi lain mengatakan bahwa valentine merupakan figur yang simpatik dan romantis dan heroik.



Itulah sedikit tentang asal-usul hari valentine day dimana kemunculannya dari Kerajaan Romawi, kendati berdasarkan ceritanya hanya seorang pemuda yg memberikan surat cinta kepada seorang gadis namun sekarang tradisi merayakan valentine day telah berubah, valentine day dirayakan dengan berbagai kemaksiatan, pelanggaran hukum syara’, dan diisi berbagai aktivitas menghambur-hamburkan uang. Sangat jelas aktivitas yang sangat bertentangan dengan hukum syara’ ini patut dijelaskan kepada umat islam, sehingga mereka memahami keharaman perayaan valentine day ini, meninggalkannya.





Pandangan Islam terhadap Perayaan Valentine Day




Telah dijelaskan diatas mengenai aktivitas para remaja yang ikut-ikutan merayakan valentine day dengan membabi buta, disertai dengan aktivitas campur baur antara lawan jenis, dan perbuatan maksiat lain, lalu bagaimana sebenarnya hukum ikut merayakan valentine itu, berikut akan saya paparkan.



Islam adalah akidah dan syariah, didalamnya mengatur seluruh kehidupan manusia tidak ada satupun kehidupan yang tidak diatur oleh islam, setiap muslim wajib mengikatkan seluruh perbuatannya dengan hukum syara’, diharamkan ia melakukan perbuatan tanpa mengetahui status hukumnya, sebagaimana kaedah fikih, mengatakan “al aslu fi al af’al ataqiyudu li al hukmi syar’i yang artinya “Asal (pokok/hukum) perbuatan itu terikat dengan hukum-hukum syara”.



Allah swt berfirman dalam Quran dalam surah An Nisa : 65 :

“Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya”



Dalam Surah Al Maidah : 49 Allah berfirman :

“dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan menimpakan mushibah kepada mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik”.



Jelaslah dari ayat-ayat diatas, setiap muslim wajib mengikatkan seluruh perbuatannya dengan apa yang Allah turunkan Al Quran dan As Sunnah, dan dilarang keras kita mengambil hukum selain dari hal tersebut. Tidak dijadikan akidah islam sebagai ikatan pemutus seluruh perbuatan manusia dewasa ini merupakan faktor kenapa banyak remaja sekarang terperosok dalam perbuatan haram, disamping itu ketidakpahaman mereka terhadap hal tersebut, dan budaya ikut-ikutan memainkan peranan ini.



'Berkasih-sayang' versi 'Valentine'an ini, haruslah diketahui terlebih dahulu hukumnya, lalu diputuskan apakah akan dilaksanakan atau ditinggalkan. Dengan melihat dan memahami asal-usul serta fakta pelaksanaan Valentine's Day, sebenarnya perayaan ini tidak ada sangkut pautnya sedikitpun dengan corak hidup seorang Muslim. Tradisi tanpa dasar ini lahir dan berkembang dari segolongan manusia (kaum/bangsa) yang hidup dengan corak yang sangat jauh berbeza dengan corak hidup berdasarkan syariat Islam yang agung. Jika kita fahami nas-nas syara' dengan lebih mendalam, akan kita dapati aturan yang tegas terhadap masalah ini, antara lain firman Allah SWT:



“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mengetahui tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya akan diminta pertangggungjawaban" (QS Al Isra' : 36)”


Disini sangat jelas Valentine day adalah budaya orang kafir, yang nyata-nyata kita dilarang untuk mengambilnya, dalam hal ini kita dilarang menyerupai budaya yang lahir dari peradaban kaum kafir, yg jelas-jelas bertentangan dengan akidah islam, sementara yang boleh diambil dari semua orang(termasuk kafir) adalah dalam masalah terknologi, budaya yang tdk lahir dari pandangan hidup mereka; seperti bahasa asing, menanam padi yang baik, membuat pesawat terbang, komputer, sepeda motor, mobil dll bahkan kita dituntut untuk mendalami hal ini.



Hali ini diperkuat dengan hadist Rasulullah saw :

"Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka dia termasuk dari golongan mereka"(HR Abu Daud dan Imam Ahmad dari Ibnu Umar).



"Tidak termasuk golongan ku orang-orang yang menyerupai selain golongan umat ku (umat Islam)" (HR Tirmidzi dari Amru bin Syu'aib dari ayahnya dari datuknya).



Maka sangat jelas kita tidak diperbolehkan “tashabuh”, menyerupai, meniru-niru cara hidup orang kafir yang lahir dari pandangan hidupnya, sudah seharusnya kita tinggalkan semua budaya kufur tersebut jauh-jauh.



Aktivitas muda-mudi ketika merayakan valentine juga banyak yg melanggar syara’, mereka melakukan kadang dengan berduaan/khalwat, antara lawan jenis, saling berciuman, berpegangan tangan, kadang dilakukan dengan ramai-ramai campur baur laki dan wanita non mahram, disertai dengan alunan musik, saling merayu. Padahal sudah sangat jelas bahwa hukum asal kaum wanita dan laki-laki adalah terpisah sebelum ada dalil/keperluan syar’i yang menuntut bertemunya keduanya misalnya berdagang, bekerja, beribadah, haji, sholat, menikah dll.


Itupun mereka harus memperhatikan syarat-syarat pergaulan/akhlak wanita berhubungan dengan laki-laki, menutup aurat dengan menegenakan kerudung dan jilbab, tidak berdandan berlebihan, dll. Nabi sendiri mengatakan bahwa,”Barangsiapa melakukan amal yang tiada didasari perintahku (Quran dan Sunnah), maka amal perbuatannya tertolak" (HR. Ahmad). Sungguh ikut merayakan hari valentine adalah tindakan tercela, dan haram bagi kaum muslimin untuk merayakan, Valentine sendiri akar kemunculannya dari orang kafir, barat, apalagi kemunculannya berasal dari budaya lokal, maka sudah sepatutnya kaum muslimin meninggalkan hal tersebut.





Menentukan Sikap


Sungguh sangat jelas sikap yang harus diambil oleh kaum muslimin, bahwa merayakan valentine berarti meniru adat/budaya kufur kaum lain, padahal kita dilarang untuk mengekor, mengambil cara hidup yg lahir dari akidah selain islam, seperti valentine day, juga pemahaman hak asasi manusia, demokrasi, dialog antar agama, kapitalisme, sosialisme. Sudah cukup kita hanya mengambil pandangan hidup yang terlahir dari akidah islam karena sudah jelas bahwa islam adalah agama yang sempurna sebagiamna diterangkan Allah swt dalam Qur’an surah Al – Maidah : 3,

"…….Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu ni'mat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu……"



Begitu pula Allah swt menyuruh umatnya untuk mengikuti standar halal-haram, menjadikan Muhammad Rasulullah sebagai panutan, mengambila apa yang dicontohkannya dan meninggalkan dari perkara yang dilarangnya, sebagimana firman Allah dalam surah al Hasyr :7

“Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada RasulNya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota maka adalah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya.“



Maka apalagi yang kita tunggu selain meninggalkan bentuk pengekoran acara valentine day itu, marilah serkarang kita mulai meninggalkan sesuatu yang memang wajib diingkari, dan memulai untuk berusaha menerapkan ajaran-ajaran islam, memilih-milih mana perkara yg tdk bertentangan dengan islam kita ambil, sementara perkara yg bertentangan dengan islam kita tolak dan tinggalkan.



Hendaknyalah kita renungkan perkataan sosiolog Ibnu Khaldun yang menyatakan

"Yang kalah cenderung mengekor yang menang, dari segi pakaian, kendaraan, bentuk senjata yang dipakai, malah meniru dalam setiap cara hidup mereka, termasuk di sini adalah mengikuti adat istiadat mereka ........".



Hal itu selaras dengan apa yang telah di sabdakan Nabi :

"Tidak akan kiamat sebelum umatku mengikuti apa-apa yang dilakukan bangsa-bangsa terdahulu, selangkah demi selangkah, sehasta demi sehasta". .............. Diantara para sahabat ada yang bertanya "Ya, Rasululah apakah yang dimaksud (di sini) adalah bangsa-bangsa Yahudi dan Nasrani ?" Rasulullah menjawab "Siapa lagi (kalau bukan mereka) (HR. al-Bukhori)



Akhirnya tinggalkan budaya kufur yang mengumbar hawa nafsu kesenangan duniawi itu, budaya menyesatkan yang dijadikan senjata orang-orang kafir untuk mengekspor peradabannya kepada kaum muslimin, sehingga tercapai target yang diinginkan orang-orang kafir yang memang sangat membenci Islam dan umatnya. Orang-orang kafir ini tidak akan segan-segan mengeluarkan umat islam dari akidah yg dipegangnya yakni akidah islam dan selanjutnya mengikuti akidah jahiliah, sekulerisme kapitalisme.



Maka itu wahai saudaraku-saudaraku renungkanlah, Allah swt berfirman dalam surah al Baqarah :120

“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu”(al Baqarah :120)





Semoga tulisan di atas dapat mewaspadai kita selaku orangtua yang saat ini memiliki anak-anak remaja yang tengah bergejolak, dan menggebu-gebu dalam pergaulannya, wallahua'lam

Sabtu, 06 Februari 2010

PELANTIKAN GUBERNUR BEM KM FK UNAND


tertanggal 31 januari 2009, resmilah saudara Lukman Hakim menjadi gubernur BEM KM FK UNAND periode 2009/2010

WASPADA FLU DI MUSIM HUJAN



Belakangan ini cuaca sedang tidak menentu. Siang hari yang terasa sangat terik akan berubah mendung di sore hari yang kemudian berlanjut hujan lebat sejak malam hingga pagi menjelang. Kondisi ini memungkinkan daya tahan tubuh kita menurun. Akibatnya, penyakit akan mudah datang. Salah satu yang kerap dialami pada saat seperti ini adalah flu.

Siapa saja dapat terkena flu. Influenza atau yang biasa disebut flu merupakan suatu penyakit infeksi yang dapat menyebabkan demam, menggigil, batuk, rasa sakit pada tubuh, sakit kepala, dan terkadang sakit telinga atau permasalahan sinus. Flu disebabkan oleh virus. Virus sendiri merupakan mikroorganisme yang sangat kecil yang hanya dapat dilihat melalui mikroskop.

Bagi kebanyakan orang, flu merupakan hal biasa yang akan pergi menjauh dalam 1 atau 2 minggu. Namun bagi sebagian orang, flu dapat membuat mereka sangat menderita. Mereka yang dimaksud adalah bayi dan anak di bawah usia 5 tahun; orang tua lebih dari 50 tahun; serta orang dewasa dan anak yang memiliki masalah kesehatan seperti diabetes dan asma.

Jadi, perlu perhatian khusus bagi mereka yang masuk kategori di atas. Di antara mereka ada anak-anak. Flu pada anak sepertinya telah menjadi hal yang umum terjadi. Bagaimana pencegahan dan penanganan flu pada anak? Yuk simak artikel berikut...

PENYEBARAN FLU
Virus flu ada di dalam percikan yang keluar dari mulut dan h
idung orang yang terinfeksi ketika orang tersebut bersin, batuk, atau bahkan tertawa. Anda dapat terkena flu dari seseorang yang terinfeksi dengan hanya menghirup percikan kecil tersebut. Anda juga dapat terkena flu ketika percikan tersebut ada di tangan Anda dan kemudian Anda menyentuh mulut atau hidung Anda. Maka ingatlah untuk selalu menutup mulut ketika Anda bersin untuk mengurangi kemungkinan menulari orang lain.

Flu biasanya menular melalui batuk atau bersin dan melalui kontak langsung. Virus flu masuk melalui mulut, hidung atau bahkan dengan hanya bersalaman dengan orang yang menderita flu. Flu juga dapat menyebar melalui penggunaan barang secara bersama-sama, misalnya telepon atau peralatan makan dan minum.

Ingatkan anak Anda untuk tidak berbagi barang pribadi dengan siapapun, apalagi jika sedang banyak temannya yang terkena flu baik itu di sekolah maupun di lingkungan sekitarnya.

Flu dapat disertai gejala seperti batuk, demam ringan, sak
it kepala, nyeri telinga, rasa lelah, mata merah dan berair. Flu dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, terlebih bagi anak-anak yang semestinya masih aktif bermain dan bersekolah.

Jika dibiarkan begitu saja, flu dapat mengakibatkan komplikasi antara lain otitis media (infeksi telinga akut), sinusitis, bronkitis kronik, dan pneumonia. Diantaranya, pneumonia pneumokokus merupakan komplikasi yang sering terjadi dan paling serius. Untuk itulah diperlukan penanganan yang tepat bagi mereka yang menderita flu, terlebih bagi anak-anak.

PENANGANAN FLU
Untuk dapat menyembuhkan flu, hal penting yang berperan tak lain adalah sistem imum atau daya tahan tubuh. Oleh karena itu, mereka yang terkena flu disarankan untuk banyak beristirahat agar kondisi tubuh pulih seperti sedia kala. Usahakan ag
ar anak tidur cukup. Kalaupun anak sulit tidur karena bosan, usahakan agar anak tetap beristirahat di tempat tidur. Buatlah agar anak merasa nyaman, dengan mendengarkan musik, menonton film, atau membacakan buku.

Bila anak demam dengan suhu lebih dari 38,5 derajat Celcius, berikan obat penurun panas. Konsultasikan terlabih dahulu dengan dokter anak sebelum memberikan asetaminofen atau ibuprofen sebagai obat penurun panas. Jangan memberikan aspirin kepada anak karena dapat menimbulkan sindrom Reye.

Ingus yang keluar saat flu merupakan mekanisme tubuh untuk melawan virus yang tengah berkembang biak di rongga hidung dan sekitarnya. Jika ingus sangat mengganggu jalan napas anak, sedot dengan menggunakan alat pengisap lendir yang akan membantu mengurangi sumbatan.

Terapi dengan cara menghirup uap panas dapat membantu menghilangkan gejala hidung tersumbat dan mempermudah pengeluaran lendir. Udara yang hangat dan lembab juga dapat membantu meredakan gejala flu yang dialami anak.


Buat anak minum banyak cairan, terutama yang hangat. Sup hangat atau sari buah dapat diberikan. Perbanyak juga konsumsi air putih. Makan makanan bergizi agar kondisi tubuh cepat pulih.

Ajarkan anak untuk mencuci tangan secara teratur dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir penularan virus flu ke orang lain. Ajarkan juga untuk menutup hidung ketika bersin atau batuk. Hal terpenting yang tidak boleh dilupakan adalah menjaga kebersihan lingkungan di sekitar anak.

Anak yang terserang flu sebaiknya istirahat di rumah. Demam, batuk, dan ingus yang banyak keluar akan membuat anak merasa tidak nyaman. Demikian pula dengan Anda. Jika Anda terserang flu, sebaiknya Anda tidak ke tempat kerja. Tak lain karena Anda dapat menularkan flu ke rekan kerja Anda yang dapat dengan mudah ditularkan lagi ke seluruh keluarga rekan kerja Anda.

Segera konsultasikan ke dokter jika flu menyerang bayi kurang dari 3 bulan; demam berkepanjangan; batuk disertai muntah; batuk berdahak; anak menjadi r
ewel; kesadaran menurun; atau anak mengalami sesak napas.

Vaksin Flu
Siapa pun yang memiliki resiko terkena flu perlu mendapatkan vaksin flu. Tenaga medis seperti dokter atau suster juga perlu mendapatkan vaksin flu karena mereka menangani orang sakit. Mereka yang berada di sekitar orang tua dan anak-anak pun perlu mendapatkan vaksin flu. Di Indonesia mungkin vaksin flu belumlah menjadi hal yang umum, namun Anda bisa mendapatkan vaksin flu di dokter.

Saat ini para ahli berkata bahwa anak usia 6 bulan sampai 18 tahun perlu mendapatkan vaksin flu. Hal ini penting, terutama bagi anak yang memiliki penyakit hati atau jantung termasuk asma; penyakit kronis seperti diabetes, ginjal, anemia, atau permasalahan sistem kebalan tubuh termasuk HIV/AIDS.

Vaksin flu umumnya diberikan pada sebelum musim flu dimulai. Maksud musim flu di sini adalah bulan dimana banyak orang menderita flu dan mudah untuk tertular dan menularkan. Umumnya musim flu dimulai pada bulan November dan berakhir pada bulan April.

Vaksin flu akan melindungi Anda dari terjadinya flu. Kalaupun Anda terkena flu, Anda hanya akan mengalami gejala ringan dan sembuh lebih cepat. Anda perlu mendapatkan vaksin flu setiap tahun karena virus flu berubah setiap tahunnya dan vaksin khusus dibuat untuk melawan virus yang akan menjadi masalah kesehatan di tahun tersebut

TIM BASKET FK UNAND JUARA BASKET NASIONAL


Solo Medic Cup 2010 merupakan kejuaraan bola basket antar fakultas kedokteran dan kedokteran gigi se- Indonesia yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Pertandingan dilaksanakan dari tanggal 25-29 Januari 2010.
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas yang tergabung dalam grup B bersama Universitas Islam Indonesia (UII), Unissula, Universitas Malahayati dan UNS, selaku tuan rumah, dihadapkan pada pertandingan yang cukup sulit mengingat talenta yang dimiliki oleh masing-masing fakultas kedokteran. Namun, berkat semangat berjuang serta doa dari kampung halaman, tim yang dilatih oleh Akhiro Murio ini bisa melalui fase grup dengan kemenangan. Pertandingan kedokteran Unand pada fase grup secara berturut-turut adalah menghadapi UII, Malahayati, UNS serta Unissula yang semua diakhiri dengan kemenangan bagi tim Kedokteran Unand.
Pada semifinal, kedokteran Unand ditantang oleh Runner Up Grup A, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Cara bermain UMY yang mengandalkan speed sempat membuat Kedokteran Unand keteteran. Namun, berkat disiplin yang kuat dalam pertahanan, wakil dari Universitas Andalas berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 44-29.
Final Ideal yang diharapkan pada kejuaraan ini tercapai juga dengan bertemunya Universitas Andalas melawan Universitas Diponegoro. Kedua tim sama-sama memiliki catatan belum terkalahkan selama kejuaraan ini. Pertandingan berjalan sengit dan terjadi kejar-kejaran angka antar kedua tim. Namun, setelah perjuangan yang berat dan melelahkan, Kedokteran Universitas Andalas pun akhirnya keluar sebagai juara, mengalahkan Universitas Diponegoro dengan skor tipis 49-48.
Pesta kemenangan pun semakin lengkap dinobatkannya pemain Kedokteran Universitas Andalas, Miftah Adityagama, sebagai MVP kejuaraan ini. Juara 3 point contest dengan format 3 penembak sekaligus pun dimenangkan oleh Kedokteran Unand. Wakil Unand untuk 3 point contest ini adalah Leonard K. Saleh, How Hui Meng dan Ramzy Bayuni.
Setelah diraihnya juara pada Solo Medic Cup 2010, Tim Basket Kedokteran Unand tidak mau terlalu larut dalam kegembiraan. Persiapan untuk menghadapi kejuaraan berikutnya pun segera dilaksanakan dengan tujuan kembali mencapai sukses demi mengharumkan nama Universitas Andalas dan Sumatera Barat.