Salam Redaksi

Selamat datang di Suara Demartha

Jumat, 11 Februari 2011

JEMBATAN AKAR YANG MENAKJUBKAN


Jembatan Akar Painan bersifat unik untuk pesona alam Sumatera Barat. Jembatan sepanjang 10 meter dan lebar satu meter yang terbuat dari akar konvergensi dari dua pohon beringin yang terletak di dua sisi tebing saling berhadapan.

Jembatan ini menghubungkan desa pulut-pulut dan Lubuk Silau di Koto Bayang di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) yang dipisahkan oleh Sungai Batang Bayang permukaan terletak sekitar 5-6 meter dari pangkal jembatan. Ini air sungai yang berasal dari air danau di daerah County Twin Solok. Di tepi sungai terdapat batu-batu besar yang cocok untuk bersantai.

Jembatan Akar cukup unik, karena dirajut dari akar pohon yang tumbuh di kedua sisi sungai, sehingga membentuk sebuah jembatan utuh. Hal ini berbeda dengan jembatan biasa yang dibangun menggunakan campuran semen

Di samping itu, keunikanan lain adalah bertambah kuatnya jembatan seiring dengan bertambahnya umur jembatan. Hal ini berbeda dengan jembatan biasa yang semakin lama umurnya akan semakin rapuh.
Dengan panjang 25 meter, jembatan akar ini lebih panjang dari jembatan akar yang ada di Badui, Jawa Barat dan jembatan akar yang ada di Jepang.

Jembatan Akar diperkirakan telah berumur sekitar 100 tahun. Jembatan ini dibangun dengan merangkai akar dari dua jenis pohon yang masing-masing tumbuh di kedua belah sisi sungai. Jenis pohon tersebut adalah pohon kubang (ficus sp) yang banyak tumbuh di sekitar sungai di mana tempat jembatan akar tersebut dibangun.

Konon, jembatan ini didesain oleh seorang ulama bernama Pakih Sokan . Pembangunan jembatan dilakukan sebagai upaya untuk menghubungkan dua kampung yang dipisah oleh sungai. Pembangunan jembatan dimulai pada tahun 1890 dan baru dapat digunakan oleh mayarakat setempat pada tahun 1916. Dengan kata lain, proses merajut akar menjadi jembatan ini membutuhkan waktu lebih kurang 26 tahun. (Lihat Juga Jembatan Akar di India)

Obyek wisata ini terletak kurang lebih 88 km sebelah selatan kota Padang, tepatnya di Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Akses menuju objek wisata Jembatan Akar bisa ditempuh dengan menggunakan angkutan umum, travel, mobil sewaan atau mobil pribadi. Jika menggunakan angkutan umum, perjalanan dimulai dari kota Padang menuju Painan (ibu kota kabupaten). Kemudian, dari Painan perjalanan dilanjutkan ke Kec. Bayang. Jika para wisatawan menggunakan mobil sewan atau mobil pribadi bisa langsung menuju lokasi objek wisata.

Objek wisata tidak begitu jauh kota Painan (ibu kota kabupaten), bagi para wisatawan yang datang dari luar kota dapat menginap di hotel dan resort yang ada di kota tersebut. Di kota ini juga terdapat banyak restoran
Di lokasi objek wisata ini, terdapat beberapa warung kecil yang menyediakan minuman ringan dan mie instant. Ada baiknya bagi para wisatawan membawa bekal makanan sendiri untuk dinikmati di bawah kerindangan pohon di sekitar lokasi objek wisata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar