Salam Redaksi

Selamat datang di Suara Demartha

Selasa, 12 Januari 2010

Indonesia bak Sindroma Koroner Akut

dari judul tulisan ini sepertinya berat banget
mentang-mentang sekarang lagi belajar kardiologi
jadi punya inspirasi nulis seputar penyakit jantung
tapi kok ada Indonesianya?
mau sok sok an ngurus penyakit jantung koroner di Indonesia?
naah..
tenang dulu

begini,
seperti kita ketahui,
jantung adalah organ vital di dalam tubuh
sebagai regulator sirkulasi di dalam tubuh
selain mengedarkan darah keseluruh tubuh,
jantung juga perlu pasokan darah untuk mendapatkan oksigen dan makanan agar dapat bekerja terus menurus
apa bila terjadi kerusakan di arteri koroneria ini,
maka putuslah makanan dan oksigen yang dapat mengakibatkan infark serta nekrosis jantung yang dapat menyebabkan kematian

begitu pula Negaraku Indonesia
Pemerintah sebagai jantung negara ini sudah terganggu detakkannya
di saat ia harus mengalirkan kesejahteraan, keamanan dan keadilan ke rakyatnya, ia sendiri harus mengalami masalah masalah di internalnya sendiri
yangt mengakibatkan pasokan kesejahteraan, keamanan dan keadilan untuk rakyatnya berkurang.

bak pembuluh perifer yang kecil
rakyat miskin tak lagi tersentuh dengan aliran ini
hanya pembuluh-pembuluh besar saja yang terjangkau
yang menjangkau dengan harta mereka

kembali lagi ke jantung negara ini
aparatus negara yang bak arteri koronaria mulai tersumbat
dari KPK yang tersandung masalah
mentri-mentri yang terkena kasus-kasus besar
wakil presiden yang terkena masalah bank century
dan dengar dengar sang penguasa negara ini juga sedang tesandung masalah besar juga
lama kelamaan negara ini hanya sibuk mengatur aparatusnya saja

bila jantung ada kompensasi terhadap peningkatan hormon stres katekolamin yang meningkatkan katabolisme dan menghasilkan keringat, begitu juga dengan indonesia
mekanisme kompensasinya adalah peningkatan harga barang dan jasa yang mengakibatkan rakyatnya bercucuran keringat membantin tulang demi sepiring nasi untuk ia dan keluarganya

tak cukup dengan nitrat peroral
tak cukup dengan aspirin sublingual
operasi jantung negara ini harus di operasi besar-besaran
sebelum nantinya jantung negara ini nekrosis dan mati
atau kah perlu implantasi jantung baru???
dengan merombak habis-habisan pemerintahan?
menurut teoritis iya
tapi menurut demokratis dan hati nurani tidak.
bukan merasa iba pada aparatus negara
tapi aku merasa iba pada rakyat jelata
yang apabila ada lagi penggantian besar-besaran, berapa miliar pula dana akan di kucurkan
ironi memang
tapi itulah negaraku
negara yang besar
besar masalahnya
besar korupsinya
dan besar angka kemiskinannya


aku menulis bukan tanpa solusi
aku menulis juga bukan tanpa tujuan
aku menulis ini untuk introspeksi
introspeksi pada diri ini
apakah aku mau negara ini tetap seperti in?
jika tidak
mulailah dari kini
merubah diri, agar nantinya, saat negara ini berada di pundakku, aku dapat memberikan yang terbaik sehingga jantung ini dapat memompakan amanahnya memnyejahterakan umatnya
Allahu Akbar..
Hidup Mahasiswa

1 komentar:

  1. Awalnya aku hanya mencoba2 bertogel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku mencari jalan pintas meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasi sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang dukun.yang ternyata alhamdulillah dengan seisin gusti Allah dengan lantaran OM AGUS aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan OM AGUS dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,sawdara bisa membuktikan sendiri silahkan hubungi OM AGUS di no (085-397-766-615) yg penting anda yakin dan percaya dan jgn samakan dgn peramal yg lainnya seperti ki ronggeng,mba sugem ki nugroho mba jombrang dll.insya allah OM AGUS tdk mengecawan Terima kasih yg punya ROOM.

    BalasHapus